April 03, 2011

Karya Ilmiah tentang Kesulitan Belajar

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang 

Belajar merupakan hal yang tidak asing lagi bagi seorang siswa. Banyak hal yang bisa dijadikan sarana belajar baik formal maupun informal. Dengan Berkembangnya tekhnologi, belajar bisa dilakukan kapan saja, tetapi sering juga dijumpai kendala-kendala dalam proses belajarnya. Kesulitan dalam belajar merupakan suatu kondisi dalam suatu kondisi dalam suatu proses belajar yang ditandai adanya faktor-faktor tertentu. Misalnya siswa kurang bisa memahami materi yang dipelajari, merasa cepat malas/jenuh dalam belajar. Jika hal tersebut dibiarkan, maka akan mempengaruhi prestasi siswa tersebut. Penulisan karya ilmiah ini dilakukan agar dapat mengetahui apa saja yang dihadapi para siswa sehingga mereka mengalami kesulitan dalam belajar yang dapat mempengaruhi prestasi.

1.2 Rumusan Masalah
Di sini akan dibahas beberapa masalah mengapa atau sebab siswa kesulitan dalam belajar terkait dengan prestasi siswa seperti, faktor apa saja yang menyebabkan siswa kesulitan dalam menangkap pelajaran dan bagaimana cara belajar yang tepat agar siswa lebih mudah memahami pelajaran.

1.3 Tujuan Penulisan
Karya ilmiah ini ditulis dengan tujuan untuk mengetahui masalah-masalah yang serius dalam belajarnya serta memberikan solusi yang mungkin dapat dilakukan untuk meningkatkan minat belajar dan pentingnya orang tua dalam proses belajar anaknya.

1.4 Metode Penulisan

Kami dapat mengumpulkan data untuk menyusun karya ilmiah ini dengan cara sebagai berikut:
a. Dengan Metode study pustaka, Yaitu membaca materi yang ada kaitannya dengan masalah ini.
b. Dengan Metode Observasi, Yaitu secara langsung menanyai temam-teman yang malas kesulitan dalam belajarnya.

BAB. II ISI

2.1 LANDASAN TEORI

Kesulitan dalam belajar merupakan suatu kondisi dalam suatu proses belajar yang ditandai adanya hambatan-hambatan tertentu untuk menggapai hasil yang diinginkan. Padahal kewajiban yang paling utama seorang pelajar adalah belajar karena itu jenis dan kesulitan yang dialami oleh setiap pelajar tidak sama, masalah ini sudah sering terjadi sehingga perlu adanya pembahasan untuk mengatasi kesulitan dalam belajar yang dapat mempengarui prestasi siswa. Pada masa sekarang belajar sudah menjadi bagian seorang pelajar seiring berkembangnya waktu masalah mulai untuk berbagai kesulitan pun dialami oleh para pelajar yang menuut ilmu. Berbagai gangguan datang dari siswa dan dari luar siswa.

2.2 PEMBAHASAN MASALAH

Belajar merupakan suatu kegiatan untuk menghubungkan potensi, menambah ilmu pengetahuan serta mempersiapkan segala keterampilan baik dalam keterampilan fisik atau kedalaman dalam memfungsikan otak. Namun umumnya belajar lebih ditekankan pada perfungsian otak yang dapat dinilai oleh orang lain. Terkadng para siswa mersa kurang dapat berkonsentrasi Penuh dalam belajarnya sehingga menemui kesulitan dalam kegiatan mencari ilmu-ilmu yang mereka dapatkan dari kegiatan belajarnya. Kesulitan dalam belajar dapat berasal dari diri kita sendiri(intern)atau dari lingkungan luar kita(extrern). Faktor intern yang ada dalam diri kita sendiri merupakan faktor kebanyakan merupakan penyebab kesulitan dalam belajar antara lain:

1) Rasa malas untuk membuka buku dan mempelajarinya.
2) Rasa bosan dalam kegiatan belajar,
3) Berbicara di dalam kelas,
4) Kurangnya perhatian dan konsentrasi.

Faktor ekstern dalam belajar adalah faktor yang berasal dari lingkungan kita, lingkungan merupakan pendukung kondisi saat kita belajar agar terasa nyaman dan berkonsentrasi penuh. Faktor ekstern yang menyebabkan kesulitan belajar antara lain:

1) Kadang tempat yang kurang memadahi dengan peralatan yang kurang lengkap.
2) Pengajar yang kurang bisa memberikan pelajaran secara efisien dan mudah dimengerti dan diterima.
3) Keadaan orang-orang terdekat yang dapat membuat kita malas belajar dengan berbagai kegiatan lain bersama mereka.

Dari faktor-faktor tersebut mempunyaitu dampak besar bagi diri pelajar sendiri dalam pencapaian cita-citanya di masa depan, Dampak pelajar jika dalamkegiatan belajarnya menemui kesulitan yang dapat memuaskan prestasi siswa. Usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan dalam belajar yang dapat menngkatkan prestasi siswa dapa dilakukan dengan cara:

1) Memotivasi diri untuk belajar denan membuat sebuah catatan target yang harus dicapai.
2) Membuat belajar sebagai hobi yang kita sukai.
3) Ciptakan suasana yang kondusif di rumah, juga dukungan dari keluarga.
4) Sesuaikan cara belajar dengan daya tangkap kita.
5) Buat suasana dalam ruang belajar kita, sebagai ruang favorit kita.

BAB III. PENUTUP

Belajar merupakan kegiatan yang kita butuhkan untuk menyiapkan modal menghadapi masa depan. Kesulitan belajar sangat umum di temukan pada diri pelajar yang disebabkan dari dalam dirinya sendiri atau dari lingkungan. Upaya-upaya untuk menghindari kesulitan belajar harus dilakukan sejak dini dan bersama orang tua dan orang-orang sekitar kita, agar kita mempunyai suasana belajar yang kondusif.

Sumber: